Kolam Kenangan Dudung: Berpisah Itu Bikin Sedih

Haikal

dok.takaitu

Pagi minggu lalu saya, Eko, dan Dudung pergi ke kolam yang kami sukai. Bukan kolam renang seperti di kota-kota. Tempat favorit kami itu seperti kolam ikan tapi besar sekali. Kami jalan kaki lama sekali. Pas sampai di sana punggung basah keringat. Melihat kolam berair jernih di depan mata kami, Eko dan Dudung sudah tidak sabar. Mereka sempat mau langsung terjun tanpa lepas baju dulu. Lucu sekali melihat kegirangan mereka berdua pas sampai di kolam.

Pas berenang, Eko terpeleset batu berlumut lalu tenggelam. Dudung langsung menyelamatkan Eko. “Makasih ya Dung,” kata Eko ke Dudung yang masih terengah-engah. Setelah istirahat sebentar kami pun melanjutkan berenang.

Sampai di rumah Dudung dapat berita sedih. Dia dan keluarganya harus pindah ke Jawa. Setelah mendengar berita itu Dudung pergi ke rumahku lalu kami ke rumah Eko. Eko ikut sedih mendengar cerita Dudung. Pagi berikutnya Dudung pergi ke rumah Eko untuk berpamitan tapi rumah sahabat kami itu sudah kosong.

Sekarang hanya kami berdua yang berenang di kolam itu. Kami menamainya Kolam Kenangan Dudung karena banyak sekali kenangan Dudung di sana, terutama untuk Eko. Semoga tidak ada lagi teman-temanku yang pergi karena perpisahan itu sungguh membuatku sedih.

Haikal
SD Tenera



Genre:

Tema: