Sepupuku Muslim Berpuasa di Rumahku yang Kristen

Windia Sihombing

Ilustrasi kehujanan (Dok Istimewa)
Istimewa

Namaku Windia, guru Ekonomi di SMA Tenera. Kali ini aku mau bercerita tentang sepupuku. Namanya Melodi, masih sekolah kelas 1 SD. Melodi yang beragama Islam berpuasa di rumah kami yang beragama Kristen. Perbedaan agama menjadikan kami bisa menghargai satu sama lain terutama di bulan Ramadan dan Idul Fitri.

Nenek dan Pamanku dari pihak keluarga Mama beragama muslim. Mereka selalu taat beribadah termasuk puasa di bulan Ramadan. Nah, kebetulan di bulan puasa ini Melodi berpuasa di rumahku. Melodi berbadan kecil dan sangat lincah. Tapi dia kuat berpuasa satu hari penuh tanpa mengeluh atau mengurangi kelincahannya. Aku sangat kagum sekali dan ingin menjaga puasanya. Aku harus sembunyi kalau mau makan dan minum hehehehe

Tiap jam empat pagi aku membangunkan Melodi untuk makan sahur. Melodi belum hapal doa sahur dan berbuka karena masih kecil. Mamaku yang dulu muslim menuntunnya membaca doa sahur dan berbuka puasa. Sekalipun tidak tahu benar boleh atau tidak tapi kami berusaha mengajarkan contoh toleransi beragama di tengah keluarga.

Di bulan puasa ini enaknya banyak takjil di mana-mana. Banyak makanan dan minuman yang menyegarkan. Karena Melodi berpuasa kami selalu menyediakan aneka makanan dan es segar untuknya. Kami melakukan ini agar Melodi semangat puasa. Selain itu kami juga senang karena bisa merasakan aneka takjil yang menyegarkan hehehe…

Selamat berpuasa dan bertoleransi ya teman-teman.

Windia Sihombing
Guru SMA Tenera



Genre:

Tema: