Nurul Hidayati
Akhir tahun 2022 kami sekeluarga menyempatkan diri pulang kampung ke Palembang, melepas rindu pada keluarga. Saya yang sekarang tinggal di Bengkulu memiliki jadwal padat sehingga jarang pulang ke Palembang. Libur sekolah semester satu ini waktu yang tepat ke sana terlebih kami dapat kabar kakak sedang dirawat di RS.
Di tengah perjalanan kami mampir ke wisata Tebing Suban Curup, Tebing Suban merupakan tempat wisata perbukitan. Selain pesona alamnya ada berbagai hal menarik yanag dapat ditemukan seperti cafe teras, taman bermain, dan beragam spot bagus untuk foto.
Setelah rehat kami meneruskan perjalanan menuju Lubuk Linggau untuk mejenguk kakak di rumah sakit Mohammad Hoesin. Betapa riangnya kakak melihat kami datang. Wajahnya yang pucat berangsur-angsur segar.
Kakak mengaku tidak sakit apa-apa tetapi anak-anaknya bilang suhu badannya tidak turun sehingga harus dirawat. “Saya ini mau pulang dan ingin memakai jilbab yang besar,” kata kakak.
Mendengar cerita dan kondisi kakak yang sudah membaik, kami pamit untuk meneruskan perjalanan ke Palembang. Namun di tengah melepas rindu dengan sanak saudara di Palembang, datang kabar duka. Kakak meninggal.
Sontak kami terdiam, suasana yang tadinya penuh suka menjadi muram. Semoga kakak kami khusnul khotimah. Kami segera meluncur ke Lubuklinggau lalu menghabiskan dua malam di sana. Setelah itu kami jalan-jalan di Palembang dengan perasaan yang campur aduk. Terima kasih.
Genre: Nonfiksi
Tema: Liburan