Farhat
Namaku Farhat. Cita-citaku sedikit berbeda dengan teman-teman sebaya yang ingin jadi dokter, tentara, guru, dan pengusaha. Sebenarnya sedikit malu sih menceritakannya, tapi jujur saja cita-citaku adalah menjadi pemadam kebakaran. Kenapa pemadam kebakaran?
Banyak orang mati karena kebakaran di Indonesia. Di pasar atau perumahan bahkan di sekitar hutan. Saya ingin menyelamatkan keluarga dan saudara dari api yang besar. Menyelamatkan itu bukan sekadar nyawa, tapi juga masa depan mereka. Bayangkan ketika rumah kebakaran mereka harus tinggal di mana.
Terus pemadam kebakaran itu tugasnya menantang. Mereka tidak hanya memadamkan api saja, tapi juga menyelematkan orang-orang dari bencana. Misalnya gempa bumi atau angin ribut yang bisa saja menimbulkan kebakaran. Karena itu saya harus belajar dengan tekun agar menjadi orang pintar di regu pemadam. Saya yakin pemadam kebakaran bisa sukses dan mampu membantu keluarga.
Orang tua telah menafkahi saya sampai sekarang dan hanya pemadam kebakaranlah yang bisa membalas kebaikan mereka. Tapi belajar dan kerja keras saja tidak cukup, saya harus rajin salat juga biar Allah mengabulkan saya menjadi pemadam kebakaran dan memberi keberanian yang cukup untuk melawan api.
Genre: Nonfiksi
Tema: cita-cita