Andai Agustusan Tiga Kali dalam Satu Tahun

Wiwin

Saat mendengar kata Agustus, yang segera terbayang dalam benak adalah olahraga rakyat dan peluang cari duit. Bulan yang ditunggu-tunggu setahun sekali di mana semua jenis olahraga dipertandingkan anak-anak sampai lansia.

Semua orang ingin pamer saat berlomba. Orangtua ingin mengembalikan masa jayanya dengan olahraga. Para remaja kurang lebih sama, lomba Agustusan jadi medium unjuk gigi, momen untuk menarik perhatian para gadis-gadis di desa. Kebayang kan bagaimana aksi para remaja  dan anak muda ini? Ibaratkan jentik nyamuk yang baru menetas, mereka langsung melentik – lentik.

Fenomena tahunan ini juga berdampak positif bagi kaum pencari cuan the real UMKM macam pemilik toko, wasit, jasa urut keseleo, pijat capek capek, dan banyak lagi yang lainnya. Apa pun yang dijual pasti laku, di luar prediksi BMKG, di mana orang jualan lebih banyak dari pembeli tetapi ya habis juga.

Harapan buat pelaku UMKM seperti kami Agustusan ini diadakan tiga kali dalam satu tahun karena cuannya lumayan hehehe



Genre: Nonfiksi

Tema: Sosial