Selvyana
Ada seorang gadis buta yang sangat membenci dirinya sendiri karena tak bisa melihat dunia. Ia juga membenci keluarga dan teman-temannya. Hanya kekasihnya yang tak pernah dia benci karena selalu berada di sisinya tiap waktu, menemani dan menghiburnya. Kekasihnya itu berjanji akan menikahi Sang Gadis jika sudah bisa melihat dunia.
Suatu hari si Gadis Buta senang bukan main karena ada seseorang yang mendonorkan mata untuknya. Ia bahagia karena bisa melihat birunya langit-laut dan keagungan alam. Dia juga senang karena akhirnya bisa menikah dengan kekasihnya. Sebelum operasi, kekasihnya berkata “Sayang..setelah kamu nanti bisa melihat, kita akan menikah ya,” yang dijawab anggukan pelan dan senyum manis Sang Gadis.
Tapi Sang Gadis terkejut bukan main ketika pertama kalinya membuka mata. Kekasihnya itu ternyata tak berwajah tampan dan buta. Ketika kekasihnya menagih janji untuk menikah, Sang Gadis tiba-tiba menolak permintaan itu. Sang Gadis tak mau punya suami yang tak bisa diajak berbagi indahnya dunia lewat pandangan mata. Padahal Sang kekasihnya selalu ada ketika dirinya buta.
Dan akhirnya kekasihnya itu pergi dengan meneteskan air mata. Sebelum ia pergi, Sang Laki-Laki menuliskan sepucuk surat singkat kepada gadisnya itu.
“Sayangku, tolong engkau jaga baik-baik dua mata yang telah aku berikan padamu,”
Selvyana
Kelas IX SMP Tenera Bengkulu Utara
Genre:
Tema: