Paskibra Tenera yang Tak Kalah keren dengan Paskibraka Istana

Ekawati Siregar

maritaningtyas.com

Euforia menyambut HUT RI ke-78 di SD Tenera sudah terasa beberapa hari jelang perayaan. Umbul-umbul berwarna warni melambai indah dari area luar sekolah sampai ke kelas. Umbul-umbul warna-warni itu membuat pohon-pohon yang mengepung SD Tenera tak lagi pucat

Guru dan siswa berlomba menghias kelas dengan nuansa merah putih. Dari bunga sampai bendera semuanya merah putih.

Puncak perayaan HUT RI ke 78 jatuh pada hari Kamis. Seluruh siswa-siswi Sekolah Tenera dan warga PT Agricinal berkumpul di lapangan Guest House.  Sebelum upacara bendera dimulai, diadakan lomba karnaval. Perwakilan Afdeling dan departemen menampilkan yang terbaik dengan kostum dan mahkota yang menunjukkan nuansa merah putih.

Tepuk tangan dan sorak sorai penonton menambah semangat tim karnaval menampilkan yel-yel  andalan.  “Cendol dawet, cendol  dawet,   kelompok kami muda dan awet!“  teriak salah satu tim karnaval yang beraksi dengan penuh percaya diri

Suasana makin ceria berkat penampilan musik dan tarian dol yang dibawakan  siswa-siswi bersama guru-guru Tenera.  Dentuman alat musik yang berbahan  kulit sapi itu menghujam ke dada  membangkitkan semangat  patriotik  dan memukau penonton. 

Tepat pukul 08.30 WIB upacara peringatan HUT RI ke-78 dimulai. Aku kagum dengan Paskibra Tenera. Siswa-siswi SMA dengan dengan langkah tegas sekaligus teratur dibalut seragam putih dan peci hitam itu tak kalah keren dengan pengibar bendera di istana negara. Mereka menunjukkan hasil latihan selama satu bulan di bawah bimbingan Pak Wiwin dengan sempurna.

Aku menarik napas lega setelah Paskibra menunaikan tugasnya. Ketika anggota paskibra telah berdiri kembali ke barisan, ekor mataku melihat seorang anak keluar dari barisan lalu jongkok, tiba-tiba ia muntah berkali-kali. Petugas kesehatan sigap menolong anak tersebut. Suasana upacara tetap  terkendali.  Hanya doa yang kupanjatkan dalam hati. Semoga anak tersebut tidak kenapa-kenapa. Kagum padamu Nak, berjuang menahan sakit sampai tugasmu selesai dengan baik.



Genre: Nonfiksi

Tema: Sekolah