Sensasi Kaus Kaki

Hilda

Dok.Wikihow

Saya malas memakai sepatu waktu SD. Saya suka memakai kaus kaki ke mana saja terutama saat ke sekolah. Apalagi kan saat masuk kelas sepatu harus dilepas sehingga tidak praktis. Biar tidak copot pasang lagi, saya hanya pakai kaus kaki selama di sekolah.

Saya itu sangat nyaman bepergian dengan kaus kaki. Kaus kaki lebih lembut di kulit. Saya bisa main seluncuran di lantai. Sensasinya dingin di kaki terlebih ketika belajar di kelas.

Sensasi kaus kaki basah lebih asyik lagi. Saat memakainya kita bisa meninggalkan jejak kaki dan menulis huruf-huruf di lantai walau kaus kaki menjadi kotor, bau, dan rusak. Namun, rasa dan sensasinya itu mengalahkan segalanya.

Namun, kebiasaan itu tidak saya lakukan lagi ketika masuk SMP. Saya menyadari bahwa hanya memakai kaus kaki di sekolah adalah kebiasaan buruk yang harus ditinggalkan. Sensasi yang datang juga hanya sensasi anak-anak. Yah itulah kebiasaan SD yang tidak lagi saya lakukan saat ini.



Genre: Nonfiksi

Tema: Memori